I. PENDAHULUAN
A. Gambaran Umum
1. Intel Dasar merupakan bahan masukan ataupun bahan penalaran terhadap intel aktual dan intel yang diramalkan yang terdiri dari aspek kehidupan serta penghidupan dalam suatu daerah / tempat tertentu yang mencakup aspek TRIGATRA (Geografi, Demografi dan Sumber Daya Alam) dan aspek PANCA GATRA (Ideologi, Politik, Ekonomi, Sosial Budaya dan Keamanan) baik yang bersifat statis maupun dinamis yang berpotensi menjadi FKK, PH dan AF.
2. Tantangan tugas Polri dituntut semakin profesional selaku alat negara dalam memelihara keamanan dalam negara, guna keberhasilan pelaksanaan tugas perlu adanya data dan fakta serta menguasai karakteristik daerah yang menjadi tanggung jawabnya sebagai bahan masukan bagi pimpinan untuk menunjang keberhasilan tugas dalam mengambil langkah-langkah sebagai upaya memberikan pelayanan, perlindungan, pengayoman serta penegakan hukum.
3. Seiring dengan kemajuan Ilmu dan tehnologi yang diikuti pula oleh era reformasi menuju masyarakat yang demokratis, dengan segala Konfleksitas tantangannya menurut Polri dalam melaksanakan tugas, dengan kepekaan atau peningkatan kewaspadaan dan tanggap kesegeraan berupa antisipasiyang efektif dan peoaktif dengan menyajikan potensi 2 Sumberdaya Lokal terutama Bidang ipoleksosbudkam khususnya diwilayah kecamatan Banjarmasin Timur sebagai Wujud pelayanan kepada Masyarakat, untuk itu perlu data-data yang akurat.
4. Masyarakat Kalimantan Selatan khususnya kota Banjarmasin memiliki berbagai macam aspek kehidupan diantaranya bekerja di pemerintahan, buruh, pedagang dan petani yang terdiri berbagai suku, ras yang mayoritas memeluk agama Islam dan dikenal dengan masyarakat yang agamis hal tersebut terlihat dengan banyaknya mesjid, surau dan aktivas keagamaan yang mewarnai kehidupan masyarakat sehingga nuansa relegius terasa sampai pada tingkat kelurahan.
B. DASAR
1. Surat Keputusan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia : No. Pol: Skep / 989 / XII /2005, tanggal 30 Desember 2005, tentang Pedoman Polsek Sebagai Basis Deteksi.
2. Rencana Kerja Polda Tahun 2010.
3. Rencana Kerja Poltabes Tahun 2010.
4. Proja dan Progiat Polsekta Banjarmasin Timur Tahun 2010.
C. MAKSUD DAN TUJUAN
I. Maksud
Sebagai masukan kepada pimpinan dan pegetahuan dasar bagi setiap petugas Intelkam dalam pelaksanaan tugas sehari - hari tentang perkembangan situasi dan kondisi daerah dimana ditugaskan khususnya di wilayah hukum Poltabes Banjarmasin.
II. Tujuan
Memberikan gambaran tentang karakteristik daerah yang menyangkut data dan permasalahan yang timbul sebagai titik tolak dalam mengevaluasi analisa setiap perkembangan yang mencakup dibidang IPOLEKSOSBUDKAM.
D. TRIGATRA
1. Geografi :
a. Letak Daerah.
1) Batas Daerah.
Wilayah Kecamatan Banjarmasin Timur sebagian Besar Wilayahnya dibatasi oleh daratan.
2) Batas Administrasi.
a) Sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Banjarmasin Utara
b) Sebelan Selatan berbatasan dengan Kecamatan Banjarmasin Selatan
c) Sebelah Barat berbatasan dengan Banjamasin Tengah
d) Sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Sungai Tabuk Kabupaten Banjar
b. Luas Daerah.
1) Luas seluruh daerah : 11,54 Km2.
2) Meliputi 9 (sembilan) Kelurahan, yaitu :
a) Kelurahan Sungai Lulut.
b) Kelurahan Pemurus Luar
c) Kelurahan Banua Anyar
d) Kelurahan Pengambangan
e) Kelurahan Kebun Bunga
f) Kelurahan Karnag Mekar
g) Kelurahan Kuripan
h) Kelurahan Pekapuran Raya
i) Kelurahan Sungai Bilu
3) Pembagian wilayah lingkungan.
a) Daerah Perkebunan : 1,54 Km2.
b) Daerah Pertanian : 5,4 Km2.
c) Daerah Pemukiman : 5,79 Km2.
d) Daerah rawa / hutan : 0,25 Km2.
c. Iklim dan Cuaca
1) Iklim.
a) Musim Kemarau.
Waktu antara Bulan Maret s/d Bulan Agustus dengan suhu antara 30’ C s/d 32 ‘ C.
b) Musim Penghujan
Waktu antara Bulan September s/d Bulan Pebruari dengan suhu antara 23’ C s/d 31’ C.
2) Cuaca
a) Awan
Apabila sering terjadi turun hujan pada siang hari mengakibatkan tidak dapatnya gambaran awan.
b) Kabut
Cuaca kabut bisa terjadi pada waktu musim kemarau yang berkepanjangan hingga terjadinya kebakaran hutan.
c) Angin.
Arah angin dalam keadaan normal banyak dari arah Selatan namun pada tahun pertama angin yang membawa awan bisa terjadi dari arah Utara yang berakibat curah hujan yang cukup tinggi.
d) Suhu
Suhu rata-rata antara 31’C s/d 32’C.
d) Keadaan Terang
Matahari terbit pada pukul 06.00 Wita dan terbenam pukul 18.30 Wita.
c. Keadaan Medan
1) Permukaan Bumi
Sebagian wilayah yang berada di bawah permukaan laut meliputi daratan yang sebelumnya adalah daerah rawa yang berciri rumah penduduknya adalah berbentuk panggung yang di bawahnya mengalir air.
2) Sungai
Wilayah Kecamatan Banjarmasin Timur termasuk wilayah yang banyak dilintasi sungai, antara lain : Sungai Martapura, Barito, Pekapuran, Pengambangan termasuk aliran sungai yang lebar. Sedangkan sungai-sungai lain masih banyak yang kecil-kecil yang mengalir di antara ruas jalan.
3) Danau
Pada Kecamatan Banjarmasin Timur tidak memiliki / terdapat danau.
4) Gunung / Pegunungan
Pada Kecamatan Banjarmasin Timur tidak memiliki / terdapat gunung / pegunungan.
5) Hutan
Pada Kecamatan Banjarmasin Timur tidak memiliki / terdapat hutan .
6) Sawah / Ladang.
Wilayah Kecamatan Banjarmasin Timur masih terdapat areal persawahan yang terdapat di sebagian Kelurahan Sungai Lulut, Kel. Pengambangan, dan Kel. Banua Anyar.
7) Jaringan Jalan.
Kecamatan Banjarmasin Timur terdapat jaringan Jalan Propinsi kelas II dan III, antara lain Jl. A. Yani, Jl. Banua Anyar, Jl. Pramuka dan Jl. P. Antasari.
8) Mata Air.
Pada Kecamatan Banjarmasin Timur tidak memiliki / terdapat mata air.
9) Keadaan tanah.
Sebagian besar wilayah Kec. Banjarmasin Timur adalah daerah rawa atau tanah rawa yang di timbun dengan tanah keras yang juga dapat berfungsi sebagai lahan pertanian dan pemukiman.
